Pada tanggal 23 s.d. 25 Desember 2013, sekolah menggelar agenda Kegiatan In House Training (IHT) Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) tentang Kurikulum 2013 dan Implementasinya. Kegiatan tersebut diikuti oleh kepala sekolah semua guru mata pelajaran. Hadir sebagai narasumber adalah Wahono, M.Pd. (Kepala SMP 1 Tanggungharjo Grobogan) yang menjadi salah satu tim penulis buku siswa Kurikulum 2013 dan Suranto, M.Pd. (Guru SMP 2 Kendal) yang sudah sering mengikuti pelatihan Kurikulum 2013 dan sekolah tempatnya mengajar menjadi alah satu sekolah sasaran pelaksanaan Kurikulum 2013.
Berikut panduan IHT selengkapnya.
A. Latar Belakang
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 1 butir 19 menjelaskan bahwa kurikulum merupakan seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran, serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.Sementara itu, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan melalui Surat Edaran Nomor: 156928/MPK.A/KR/2013 tanggal 8 November 2013 tentang Implementasi Kurikulum 2013 menyatakan bahwa pada tahun pelajaran 2014/2015, Kemdikbud bersama Kementerian Agama akan mengimplementasikan Kurikulum 2013 pada semua tingkatan pendidikan: SD/MI kelas I, II, IV, dan V, SMP/MTs kelas VII dan VIII, dan SMA/MA/SMK/MAK kelas X dan XI di seluruh Indonesia.
Berkaitan dengan hal tersebut, SMP 2 Pegandon sedini mungkin berupaya untuk memberikan bekal awal kepada guru agar mampu memahami konsep dan desain implementasi Kurikulum 2013 pada tahun 2014/2015 sehingga mampu melaksanakan Kurikulum 2013 dengan baik. Salah satu upaya yang ditempuh adalah menyelenggarakan kegiatan In Hous Training (IHT) Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) tentang Konsep Kurikulum 2013 dan Implementasinya.
IHT MBS tentang Kurikulum 2013 dan Implementasinya merupakan pelatihan internal sekolah dengan menghadirkan narasumber dari kalangan pakar dan praktisi pendidikan yang berkompeten yang diberikan kepada guru di SMP 2 Pegandon. Agar kegiatan IHT tersebut dapat dilaksanakan sebaik-baiknya, perlu disusun “Panduan IHT MBS tentang Kurikulum 2013 dan Implementasinya” untuk dijadikan sebagai acuan oleh pihak yang melaksanakan pelatihan tersebut.
B. Tujuan IHT
- Tujuan Umum
Tujuan umum IHT MBS tentang Kurikulum 2013 dan Implementasinya adalah agar terjadi perubahan pola pikir (mindset) guru dalam mempersiapkan pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, dan mengevaluasi hasil pembelajaran sesuai dengan pendekatan dan evaluasi pembelajaran pada Kurikulum 2013 dengan baik dan benar.
- Tujuan Khusus
Tujuan khusus IHT MBS tentang Kurikulum 2013 dan Implementasinya adalah agar peserta mampu memahami materi IHT yang terdiri dari:
- rasional Kurikulum 2013;
- elemen perubahan kurikulum;
- Standar Kompetensi Lulusan (SKL), Kompetensi Inti (KI), dan Kompetensi Dasar (KD);
- strategi implementasi Kurikulum 2013;
- isi Buku Guru;
- isi Buku Siswa;
- penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP);
- cara penilaian sesuai tuntutan Kurikulum 2013; dan
- cara melaksanakan pembelajaran sesuai tuntutan kurikulum 2013; dan
- C. Sasaran
Sasaran IHT adalah kepala sekolah, semua guru, dan tenaga kependidikan SMP 2 Pegandon.
- D. Hasil yang diharapkan
Secara umum kompetensi yang diharapkan dimiliki oleh para peserta setelah mengikuti IHT antara lain sebagai berikut:
- Konsep Kurikulum 2013:
- kemampuan menjelaskan rasional Kurikulum 2013 dalam kaitannya dengan perkembangan masa depan;
- kemampuan menjelaskan elemen perubahan Kurikulum serta hubungan antara elemen-elemen tersebut dengan kompetensi yang dibutuhkan di masa depan;
- kemampuan menganalisis keterkaitan antara KD, KI, dan SKL, serta tahapan dan aktivitas yang harus dilakui untuk memperoleh ketiga kompetensi tersebut;
- kemampuan menjelaskan elemen-elemen penting dari implementasi Kurikulum 2013 ditinjau dari standar nasional pendidikan.
- Analisis Materi Ajar:
- kemampuan membuat rancangan menggunakan buku sebagai sumber belajar;
- kemampuan menganalisis kesesuaian buku guru dan buku siswa dengan kurikulum;
- kemampuan menganalisis kesesuaian proses, pendekatan belajar, serta strategi evaluasi yang diintegrasikan dalam buku;
- menguasai secara utuh materi, struktur, dan pola pikir keilmuan materi pelajaran;
- menguasai filosofi materi ajar serta penerapannya dalam ilmu lain dan kehidupan sehari-hari;
- kemampuan menganalisis kesesuaian tema dengan kompetensi yang diharapkan dimiliki oleh siswa.
- kemampuan membuat rancangan menggunakan buku sebagai sumber belajar;
- Perancangan Model Belajar:
- kesesuaian RPP dengan SKL, KI, dan KD;
- kesesuaian hasil RPP dengan kriteria RPP yang baik;
- kesesuaian hasil RPP dengan pendekatan belajar scientific;
- kesesuaian kompetensi dengan evaluasi yang digunakan;
- kualitas tes, nontes, dan portofolio;
- kualitas rancangan penerapan Authentic Asessment.
- Praktek Pembelajaran Terbimbing:
- Kualitas simulasi yang ditunjukkan oleh guru;
- Kualitas pelaksanaan peer teaching oleh guru (menggunakan Alat Penilaian Kegiatan Guru/APKG).
E. PELAKSANAAN
- Waktu dan Tempat
IHT dilaksanakan selama 3 (tiga) hari pada tanggal 23 s.d. 25 Desember 2013 di Ruang Laboratorium IPA SMP 2 Pegandon.
- Pengarah dan Narasumber
- Pengarah
Pengarah pada kegiatan IHT adalah Kepala Dinas Pendidikan c.q. Kabid Dikdas Dinas Pendidikan Kabupaten Kendal yang akan memberikan pengarahan pada saat acara pembukaan.
- Narasumber
Narasumber dalam IHT adalah pakar dan praktisi pendidikan yang kompeten dan memiliki pengalaman dalam soal konsep dan implementasi Kurikulum 2013, yaitu:
(1) Wahono, M.Pd. (Kepala SMP 1 Tanggungharjo-Grobogan dan penyusun buku siswa Kurikulum 2013);
(2) Suranto, M.Pd. (Guru SMP 2 Kendal dan Ketua MGMP Matematika SMP Kab. Kendal)
- Peserta
Peserta IHT adalah kepala sekolah dan semua guru mata pelajaran SMP 2 Pegandon sebanyak 30 orang.
- Panitia
Panitia Pelaksana Pelatihan terdiri dari ketua, sekretaris, bendahara, dan anggota.
- Struktur Program
Struktur Program Kegiatan IHT secara umum berisi materi pelatihan sebagai berikut:
- Perubahan Mindset;
- Konsep Kurikulum 2013;
- Analisis Materi Ajar;
- Perancangan Model Pembelajaran;
- Praktik Pembelajaran Terbimbing.
STRUKTUR PROGRAM IHT
No. |
Materi Pelatihan |
Jam Pelajaran |
1. |
PERUBAHAN MINDSET |
1 |
2. |
KONSEP KURIKULUM 2013 |
5 |
2.1 |
Rasional |
1 |
2.2 |
Elemen Perubahan |
1 |
2.3 |
SKL, KI dan KD |
2 |
2.4 |
Strategi Implementasi |
1 |
3. |
ANALISIS MATERI AJAR |
6 |
3.1 |
Konsep Pendekatan Scientific |
1 |
3.2 |
Model Pembelajaran |
1 |
3.3 |
Konsep Penilaian Autentik pada Proses dan Hasil Belajar |
2 |
3.4 |
Analisis Buku Guru dan Buku Siswa (Kesesuaian, Kecukupan, dan Kedalaman Materi) |
2 |
4. |
MODEL RANCANGAN PEMBELAJARAN |
4 |
4.1 |
Penyusunan RPP |
2 |
4.2 |
Perancangan Penilaian Autentik |
2 |
5. |
PRAKTIK PEMBELAJARAN TERBIMBING |
6 |
5.1 |
Simulasi Pembelajaran |
3 |
5.2 |
Peer Teaching |
3 |
6. |
TUGAS TERSTRUKTUR |
10 |
|
TOTAL |
32 |
JADWAL KEGIATAN IHT
Waktu |
Materi Kegiatan |
Narasumber |
Hari I: Senin, 23 Desember 2013 | ||
07.30-08.30 |
Pembukaan dan Pengarahan | Panitia, Kabid Dikdas |
08.30-10.00 |
Perubahan Mindset | Wahono, M.Pd. |
10.00-12.00 |
Rasional dan Elemen Perubahan | Wahono, M.Pd. |
12.00-13.00 |
Ishoma | |
13.00-14.30 |
SKL, KI dan KD serta Strategi Implementasi Kurikulum 2013 | Wahono, M.Pd. |
14.30-16.00 |
Analisis Buku Guru dan Buku Siswa (Kesesuaian, Kecukupan, dan Kedalaman Materi) | Wahono, M.Pd. |
Hari II: Selasa, 24 Desember 2013 |
||
07.30-09.00 |
Konsep Pendekatan Scientific dan Model Pembelajaran | Suranto, M.Pd. |
09.00-10.30 |
Konsep Penilaian Autentik pada Proses dan Hasil Belajar | Suranto, M.Pd. |
10.30-12.00 |
Perancangan Penilaian Autentik | Suranto, M.Pd. |
12.00-13.00 |
Ishoma | |
13.00-14.00 |
Penyusunan RPP | Suranto, M.Pd. |
14.00-15.00 |
Simulasi Pembelajaran | Suranto, M.Pd. |
15.00-16.00 |
Peer Teaching | Suranto, M.Pd. |
Hari III: Rabu, 25 Desember 2013 |
||
07.30-16.00 |
Penyusunan RPP setiap mata pelajaran | Panitia dan Guru |
- 7. Tata Tertib
(1) Peserta diwajibkan mengikuti seluruh acara yang telah ditetapkan sebagaimana tercantum pada jadwal kegiatan;
(2) Peserta diwajibkan mengisi daftar hadir setiap hari;
(3) Peserta harus hadir 10 (sepuluh) menit sebelum kegiatan dimulai;
(4) Selama mengikuti kegiatan peserta diwajibkan berpakaian esuai dengan ketentuan yang berlaku pada jam dinas;
(5) Keperluan mengenai pelayanan dan atau materi akademik diberikan oleh panitia;
F. PENUTUP
Kegiatan IHT MBS tentang Kurikulum 2013 dan Implementasinya bagi guru SMP 2 Pegandon ini merupakan salah satu tahapan dari pola penyebarluasan informasi tentang Kurikulum 2013. Selain itu, kegiatan ini diharapkan menjadi wahana untuk mengubah pola pikir (mindset) dari guru aktif mengajar menjadi peserta didik aktif belajar atau dari teacher oriented menjadi student oriented.
Demikian panduan kegiatan ini dibuat agar dapat dijadikan sebagai acuan bagi pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan IHT. Semoga upaya mulia ini dapat berlangsung dengan tertib dan lancar sehingga mampu mewujudkan tujuan dan harapan yang diinginkan. ***